Ambon, CM- Sijago Merah meludeskan lima unit ruko dikawasan batu merah kecamatan sirimau Kota Ambon, selain lima ruko juga dilaporkan, terdapat pula dua bangunan lain yang terdampak dalam insiden tersebut,hal ini di sampaikan Walikota Ambon,Bodewin.M.Wattimena di Sela-sela Acara Safari Natal Nusaniwe yang berlangsung di Gereja Khatolik Paroki Santa Maria Bintang Laut,Sabtu ( 13/12/2025).

Menanggapi kejadian itu, Pemerintah Kota Ambon menegaskan pentingnya kesiapsiagaan seluruh pelaku usaha dalam menghadapi risiko kebakaran. Wattimen telah mengeluarkan instruksi resmi kepada seluruh pemilik ruko dan tempat usaha agar menyediakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di setiap lokasi usaha.

“Tujuannya agar jika terjadi kebakaran, pemilik usaha dan warga sekitar dapat saling membantu melakukan pemadaman awal sambil menunggu petugas pemadam kebakaran tiba,”Ujar Wattimena

Selain kesiapsiagaan kebakaran, Pemkot Ambon juga mengimbau para pemilik ruko dan toko untuk menyediakan tempat sampah, sebagai bentuk dukungan terhadap program kebersihan kota dan upaya bersama menjaga Ambon tetap bersih dan tertata.

Dalam kesempatan tersebut, Pemerintah Kota Ambon juga menyoroti risiko kerja tinggi yang dihadapi petugas lapangan, khususnya Dinas Pemadam Kebakaran dan Satpol PP. Sebagai bentuk perhatian, pemerintah memberikan tunjangan risiko kerja bagi petugas yang menjalankan tugas dengan potensi risiko terhadap keselamatan jiwa,tambahnya

“Kami tentu berharap tidak ada kecelakaan yang menimpa petugas, namun risiko adalah bagian dari pekerjaan. Yang terpenting adalah bagaimana kita saling mendukung dan melihat setiap kejadian dari sisi positif,”ucapnya

Pemerintah Kota Ambon turut menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Polda Maluku, khususnya jajaran Ditsamapta Polda Maluku, yang telah membantu penanganan kebakaran dengan mengerahkan dua unit water cannon.

“Ini merupakan bentuk kolaborasi yang baik di kota ini. Semua pihak hadir untuk saling membantu dan menolong satu sama lain ketika terjadi musibah,” pungkasnya.

Pemkot Ambon berharap kejadian ini menjadi pelajaran bersama untuk meningkatkan kewaspadaan, memperkuat

kesiapsiagaan, serta membangun solidaritas antarwarga demi keselamatan dan kenyamanan bersama di Kota Ambon.(CM/Ml).