Evaluasi dan Strategi Pembinaan Anak Binaan, LPKA Lakukan Audiensi Dengan SKB Kota

  • Administrator
  • Senin, 03 November 2025 11:51
  • 4 Lihat
  • PENDIDIKAN

Ambon, CM- Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Ambon melakukan audiensi ke Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Ambon pada Senin (3/11-25). Kunjungan yang dipimpin oleh Kepala LPKA Kelas II Ambon, Kurniawan Wawondos, bersama jajaran tersebut disambut langsung oleh Kepala SKB Kota Ambon, Helena Loisa Beresaby, di ruang kerjanya.

Pertemuan ini membahas evaluasi sekaligus strategi penguatan kerja sama dalam bidang pendidikan dan pembinaan keterampilan Anak Binaan, yang selama ini telah terjalin antara kedua lembaga. LPKA Ambon dan SKB Kota Ambon sebelumnya telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) tentang penyelenggaraan program pembinaan dan pelatihan keterampilan bagi Anak Binaan sepanjang tahun 2025.

Dalam kerja sama tersebut, telah berjalan sejumlah program pembinaan seperti pendidikan kurikulum terstandar, pelatihan pembuatan roti, mebel, kerajinan kulit kerang, pembuatan kopi, serta budidaya hidroponik. Program-program tersebut dinilai berhasil meningkatkan kemampuan dan kepercayaan diri Anak Binaan dalam mempersiapkan diri kembali ke masyarakat.

Dalam release yang diterima Redaksi Citra Maluku, Kepala LPKA Ambon, Kurniawan Wawondos, menyampaikan bahwa audiensi ini menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi yang sudah berjalan dengan baik.

“Kami berterima kasih kepada SKB Kota Ambon atas komitmen dan dukungannya selama ini. Pembinaan yang dilakukan bersama tidak hanya memberikan keterampilan, tetapi juga menanamkan nilai tanggung jawab dan kemandirian kepada Anak Binaan,” ujar Kurniawan.

Sementara itu, Kepala SKB Kota Ambon, Helena Loisa Beresaby, menyambut baik kehadiran LPKA Ambon dan menegaskan komitmen pihaknya untuk terus mendukung pembinaan berbasis pendidikan nonformal bagi Anak Binaan.

“Kami melihat banyak kemajuan dari anak-anak binaan yang mengikuti program bersama SKB. Mereka menunjukkan semangat belajar dan keterampilan yang luar biasa. Kami siap terus berkolaborasi dalam menciptakan pembinaan yang bermakna dan berkelanjutan,” ungkap Helena.

Audiensi ini menjadi langkah nyata dalam memperkuat sinergi antara lembaga pendidikan nonformal dan pemasyarakatan, guna menciptakan sistem pembinaan yang menyeluruh dan berorientasi pada masa depan Anak Binaan.(CM/Ml/**)

Komentar

0 Komentar